Jangan anda memutuskan untuk membalas dendam, karena korban pertama adalah anda sendiri

Sesungguhnya Tuhan yang telah melindungimu terhadap bahaya yang telah terjadi pada hari kemarin, Dia pulalah yang akan melindungimu terhadap bahaya yang akan terjadi hari esok.
Mona Hidayah & Milatun Zulfa
   Sebagian orang ada yang bersikap toleran tanpa mempedulikan bila semua haknya tidak dipenuhi. Dia memejamkan mata terhadap berbagai urusan, bahkan adakalanya pura-pura tidak tahu.

Pada garis besarnya, dia adalah sesosok manusia yang penuh toleran lagi sangat mudah, tidak pernah banyak meneliti secara detail, tidak pernah menyelidiki kesan yang di timbulkan oleh berbagai ungkapan, dan dia tidak pernah ambil pusing terhadap urusan-urusan seperti itu.

   Sebagian yang lain ada yang tak mau mengenal toleransi dan tidak pernah mau mendiamkan hak-haknya direbut barang secuil pun.

Dia selalu berjuang keras terhadap orang lain dan juga terhadap berbagai kondisi yang dialaminya demi menyelidiki dan meraih haknya, barangkali termasuk pula hak orang lain, dan dia adalah sosok manusia yang tidak pernah merasa puas.

   Sudah barang tentu orang yang berwatak toleran lebih berhasil untuk meraih kepuasan diri, ketenangan hati dan jauh dari kecemasan.

Sebagaimana dia pun lebih berhasil mengambil hati orang lain dan lebih berhak mendapatkan simpati mereka. Semua pintu keberhasilan terbuka dihadapannya lebih lebar daripada bagi orang yang menganggap dirinya berada dalam pertarungan yang abadi dengan hamba-hamba Allah.

Lebih dari itu, dia menganalisis semua kalimat dan kondisi serta meneliti tujuan-tujuan jahat yang tersembunyi di dalamnya. Dengan demikian, sikap ini akan mendatangkan kecemasan dalam dirinya di setiap keadaan yang di laluinya dan membuat orang lain membenci dan menjauhinya serta menutup semua pintu keberhasilan di hadapannya. Rasulullah SAW sendiri tidak sekali-kali disuruh memilih antara dua perkara,

melainkan beliau menjatuhkan pilihannya pada yang paling mudah di antara keduanya, selama hal itu bukan berupa dosa. Jika hal itu berupa dosa, beliau adalah orang yang paling menjauh darinya.


Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Semoga Allah merahmati seorang hamba yang toleran bila menjual, toleran bila membeli, dan toleran bila menagih hutang.”

Kesuksesan Anda dimulai hari ini bersama kami

Sekarang sudah saatnya bagi anda untuk berupaya keras tanpa kecemasan guna menghadapi apa yang akan terjadi hari esok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar